Isi dari pembahasan artikel adalah salah satu bagian yang sangat krusial dalam sebuah artikel ilmiah. Sebab, pembahasan artikel memuat temuan dan argumen yang ingin penulis sampaikan. Tanpa pembahasan yang jelas dan terstruktur, artikel ilmiah Anda bisa kehilangan arah dan kedalaman.
Pada artikel kali ini, kita akan membahas 4 elemen penting dalam pembahasan artikel ilmiah yang wajib Anda ketahui agar tulisan Anda semakin kuat dan mudah dipahami. Yuk, simak penjelasan singkatnya!
Apa itu Pembahasan?
Pembahasan dalam konteks artikel jurnal ilmiah merujuk pada bagian yang menjelaskan dan menginterpretasikan hasil penelitian yang telah Anda peroleh. Di bagian ini, penulis melaporkan temuan, menganalisis, membandingkan, dan menghubungkan hasil tersebut dengan teori atau penelitian sebelumnya.
Pembahasan bertujuan untuk memberikan pemahaman yang lebih dalam mengenai arti dan implikasi dari hasil penelitian, serta untuk menjawab pertanyaan penelitian yang telah Anda ajukan di awal.
Selain itu, pembahasan juga memiliki hubungan yang erat dengan bagian lain dalam artikel ilmiah, seperti pendahuluan, metodologi, dan kesimpulan. Di bagian pendahuluan, penulis mengajukan hipotesis atau pertanyaan penelitian, sementara metodologi menjelaskan bagaimana penelitian Anda lakukan.
Hasil penelitian akan disajikan secara objektif di bagian hasil dan pembahasan kemudian berfungsi untuk menafsirkan dan memberikan konteks lebih lanjut terhadap hasil tersebut.
Terakhir, kesimpulan akan merangkum temuan-temuan penting yang didiskusikan dalam pembahasan dan memberikan rekomendasi atau arah penelitian selanjutnya.
Dengan kata lain, pembahasan menghubungkan hasil penelitian dengan tujuan penelitian dan konteks ilmiah yang lebih luas.
Sebelum lanjut ke pembahasan isi artikel, yuk pahami dulu format IMRAD, isi dan cara membuat pendahuluan artikel! Biar artikelmu makin keren dan siap bikin pembaca penasaran!
- Format IMRaD: Meningkatkan Peluang Publikasi Jurnal
- Isi Pendahuluan Artikel yang Baik & Benar serta Strukturnya
- 5 Cara Membuat Pendahuluan Artikel yang Efektif
Isi dari Pembahasan Artikel
Apa saja sih isi dari pembahasan artikel yang perlu Anda ketahui? Pembahasan dalam artikel ilmiah tidak hanya menjelaskan hasil penelitian, tapi juga untuk menggali makna yang lebih dalam dari temuan yang sudah ada.
Anda pasti penasaran kan, bagaimana sebuah hasil bisa orang lain pahami dengan lebih jelas? Yuk, kita ulas satu per satu poin penting yang harus ada dalam pembahasan artikel ilmiah!
1. Interpretasi/Pemaknaan Hasil Penelitian
Interpretasi hasil penelitian adalah langkah pertama yang tak boleh terlewat. Dalam hal ini, penulis mencoba memberi makna pada data yang telah diperoleh.
Misalnya, jika sebuah penelitian menunjukkan ada peningkatan kepuasan pelanggan setelah perubahan desain produk, maka penulis akan menjelaskan alasan di balik peningkatan tersebut. Apakah desain baru lebih menarik? Atau apakah kualitas produk yang diperbaiki menjadi faktor utama?
Pemaknaan hasil penelitian membantu pembaca memahami mengapa data tersebut bisa terjadi dan apa implikasi dari temuan tersebut dalam konteks yang lebih luas.
Contoh: Dalam penelitian tentang dampak olahraga terhadap kesehatan mental, penulis bisa menginterpretasikan peningkatan mood responden setelah olahraga tidak hanya disebabkan oleh aktivitas fisik, tapi juga oleh perubahan hormon yang terjadi selama berolahraga.
2. Integrasi/Penguatan Hasil atau Temuan Penelitian
Mengintegrasikan atau menguatkan hasil penelitian dengan temuan penelitian sebelumnya adalah hal yang penting dalam pembahasan. Anda perlu menunjukkan bagaimana hasil penelitian Anda mendukung atau bahkan menantang penelitian-penelitian yang telah ada.
Nah, ini membantu menunjukkan kontribusi penelitian Anda terhadap bidang ilmu yang sedang Anda kaji. Jika penelitian Anda menemukan hasil yang serupa dengan studi sebelumnya, itu memperkuat validitas temuan. Sebaliknya, jika ada perbedaan hasil, penulis harus memberikan penjelasan mengapa hal tersebut bisa terjadi.
Contoh: Penelitian yang menunjukkan penggunaan teknologi meningkatkan efisiensi kerja bisa menguatkan temuan-temuan sebelumnya. Namun, jika penelitian Anda menunjukkan teknologi justru memperlambat pekerjaan karena gangguan digital, Anda perlu menjelaskan alasan perbedaan ini dengan referensi literatur terkait.
3. Interpretasi Teori dengan Hasil Penelitian
Isi dari pembahasan artikel selanjutnya adalah interpretasi teori dengan hasil penelitian. Bagian ini menghubungkan temuan empiris dengan teori-teori yang ada dalam literatur.
Dengan menginterpretasikan teori menggunakan hasil penelitian, Anda memberikan wawasan yang lebih dalam tentang bagaimana teori tersebut dapat diterapkan dalam konteks yang lebih nyata.
Pembahasan ini membantu untuk menjelaskan apakah hasil penelitian mendukung teori yang ada atau justru memberikan perspektif baru yang mungkin belum tercantumkan sebelumnya. Bagian ini juga memperlihatkan bagaimana penelitian Anda berkontribusi pada pengembangan teori dalam bidang tertentu.
Contoh: Dalam studi tentang motivasi kerja, teori motivasi Herzberg yang menyatakan adanya faktor-faktor pemuaskan dan faktor-faktor penghargaan bisa diperkuat oleh hasil yang menunjukkan peningkatan gaji (faktor penghargaan) memang meningkatkan kepuasan kerja, sementara peningkatan kondisi kerja (faktor pemuaskan) memiliki dampak yang lebih kecil.
4. Menjawab Pertanyaan Penelitian
Pembahasan yang baik selalu kembali pada pertanyaan penelitian yang telah Anda ajukan di bagian pendahuluan. Setelah hasil penelitian tercantum, bagian ini menjelaskan bagaimana temuan-temuan yang ada menjawab pertanyaan tersebut.
Anda juga harus menunjukkan sejauh mana pertanyaan penelitian dapat terjawab dan jika ada celah atau masalah yang masih perlu Anda teliti lebih lanjut. Langkah ini memberikan pembaca gambaran yang jelas tentang kontribusi penelitian terhadap pengetahuan yang ada.
Contoh: Anda melakukan penelitian dengan dengan rumusan masalah “Apakah program pelatihan meningkatkan produktivitas karyawan?”. Nah, dalam pembahasan Anda menjelaskan bahwa hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan yang signifikan dalam produktivitas setelah pelatihan yang menjawab pertanyaan penelitian dengan jelas dan memberikan dasar untuk rekomendasi praktis.
Nah, sekarang Anda sudah tahu kan betapa pentingnya isi dari pembahasan artikel dalam menyusun artikel ilmiah yang solid?
Kalau Anda ingin karya ilmiah Anda bisa dipublikasikan dengan profesional dan cepat, mengapa tidak mencoba layanan Ann Publisher? Ayo manfaatkan layanan kami dan biarkan penelitian Anda menjangkau lebih banyak pembaca!
