Ann Publisher

Contoh Referensi Mendeley & Cara Membuatnya, Lengkap!

contoh referensi mendeley

Mendeley adalah salah satu alat manajemen referensi yang paling populer di kalangan peneliti dan mahasiswa. Kalau pakai Mendeley, Anda bisa mengatur dan menyusun daftar pustaka dengan mudah serta menghemat waktu dalam mengelola sumber referensi penelitian. 

Artikel ini akan memberikan contoh referensi Mendeley serta panduan lengkap tentang cara membuat dan mengelola referensi dengan aplikasi tersebut. Simak penjelasan selengkapnya dengan membaca artikel ini sampai selesai!

Ciri Referensi Menggunakan Mendeley

Mungkin Anda sudah pernah mendengar, kalau menggunakan Mendeley untuk mengelola referensi memberikan banyak kemudahan dan keuntungan?

Ya, Anda dapat menghasilkan daftar pustaka atau referensi yang rapi, akurat, dan mudah disesuaikan dengan berbagai format. Oleh karenanya, mari simak ciri-ciri penulisan referensi yang menggunakan Mendeley!

1. Format yang Konsisten dan Rapi

Referensi yang menggunakan Mendeley mengikuti format yang konsisten sesuai dengan gaya sitasi yang Anda pilih, seperti APA, MLA, atau Chicago. 

Selain itu, Mendeley secara otomatis menyesuaikan format penulisan daftar pustaka untuk memastikan setiap elemen, seperti nama penulis, judul, dan tahun terbit Anda susun dengan rapi dan sesuai pedoman yang berlaku.

2. Penyisipan Kutipan yang Otomatis

Salah satu keunggulan Mendeley adalah kemampuan untuk menyisipkan kutipan secara otomatis ke dalam dokumen, baik itu untuk kutipan langsung maupun tidak langsung. 

Anda hanya perlu memilih referensi yang telah Anda simpan di Mendeley dan aplikasi ini akan menempatkan kutipan tersebut di tempat yang tepat sesuai dengan format yang diinginkan. Cara ini tentu memudahkan Anda dalam menulis tanpa khawatir tentang detail penulisan kutipan.

3. Referensi Berjenis Lengkap dan Akurat

Mendeley memastikan setiap referensi yang Anda masukkan memiliki informasi yang lengkap dan akurat. Lebih lanjut, aplikasi ini menampilkan data lengkap mengenai sumber, seperti penulis, judul, penerbit, tahun terbit, volume, dan halaman (untuk artikel jurnal). Dengan begitu, referensi yang Anda gunakan dalam tulisan dapat dipertanggungjawabkan.

4. Metadata yang Tercatat

Mendeley secara otomatis mencatat metadata dari setiap referensi yang Anda masukkan, seperti DOI, URL, dan lainnya. Metadata tersebut kemudian akan memudahkan Anda dalam menemukan referensi, serta memastikan setiap sumber dapat Anda lacak dan akses kembali dengan mudah di masa mendatang. 

Di samping itu, adanya metadata yang tercatat juga meminimalkan kemungkinan kesalahan dalam penulisan referensi.

Daftar Jurnal yang Mewajibkan Mendeley

Sekarang Anda sudah paham kan ciri daftar pustaka atau referensi menggunakan Mendeley? Banyak jurnal akademik kini mewajibkan penggunaan alat manajemen referensi seperti Mendeley untuk menyusun dan mengelola daftar pustaka. Nah, inilah jurnal yang mewajibkan penggunaan Mendeley.

1. Jurnal Kedokteran dan Kesehatan Indonesia (JKKI)

Pertama, ada Jurnal Kedokteran dan Kesehatan Indonesia (JKKI). JKKI fokus pada kualitas konten dan kepatuhan terhadap standar ilmiah yang ketat. Oleh karenanya, jurnal ini mengharuskan penulis menggunakan Mendeley dalam pengelolaan referensinya. 

Dengan Mendeley, penulis dapat memastikan kutipan dan daftar pustaka yang terformat rapi, konsisten, dan sesuai pedoman yang ditetapkan. Jadi, jika Anda berencana mengirimkan artikel ke JKKI, pastikan Anda memanfaatkan Mendeley untuk membuat referensi lebih terstruktur dan profesional!

2. Jurnal Studi dan Diplomasi Keamanan

Selanjutnya, Jurnal Studi Diplomasi dan Keamanan (JSDK) juga mengharuskan penggunaan Mendeley untuk pengelolaan referensi. JSDK bertujuan untuk menerbitkan karya ilmiah yang membahas berbagai teori, konsep, dan isu utama dalam bidang Hubungan Internasional. 

Jurnal ini menetapkan Mendeley sebagai alat untuk mempermudah penulis dalam menyusun daftar pustaka agar lebih terorganisir dan sesuai pedoman penulisan yang ditetapkan.

3. Jurnal Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer (JTIK)

Selain dua jurnal tersebut, jurnal yang mewajibkan referensi menggunakan Mendeley adalah Jurnal Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer (JTIK)

Sebagai jurnal yang memfokuskan pada bidang teknologi, JTIK mewajibkan pengelolaan daftar pustaka atau referensi menggunakan Mendeley. Tujuannya tentu saja agar penulis dapat dengan mudah menyusun sitasi dan bibliografi yang tepat serta menghindari kesalahan format.

Ingin tahu cara penulisan footnote yang benar dan tips teknis lainnya dalam menulis artikel jurnal? Temukan panduannya di artikel ini dan tingkatkan kualitas tulisanmu!

Contoh Artikel yang Menggunakan Mendeley

Setelah Anda mengetahui daftar jurnal yang mewajibkan menggunakan Mendeley, Anda bisa lihat contoh-contoh artikel yang memanfaatkan Mendeley untuk menuliskan daftar pustaka atau referensi. Yuk, lihat 3 contoh artikel yang sudah kami siapkan!

1. Anemia in Young Pregnant Women: A Cross-Sectional Study in Indonesia

Artikel tersebut menggunakan Mendeley untuk menyusun daftar pustaka yang lengkap dan terformat dengan rapi. Cara ini untuk memastikan kesesuaian dengan standar akademik yang berlaku dalam jurnal kesehatan.

Contoh:

World Health Organization. Adolescent pregnancy [Internet]. 2023 [cited  2023 June 20]. Available  from: https://www.who.int/en/news-room/fact-sheets/detail/adoles-cent-pregnancy

2. The Impact of Russia and Ukraine War on Global Food Insecurity

Dalam artikel ini, Mendeley digunakan untuk mencatat sumber-sumber referensi yang relevan mengenai dampak perang terhadap ketahanan pangan global. Hal ini memudahkan penulis dalam mengelola kutipan dan menyusun bibliografi.

Contoh:

Global Network Against Food Crises. (2022 ). 2022 Global Report on Food Crises Joint Analysis for Better Decisions Mid-Year Update. Retrieved from Food Security Information Network: https://reliefweb.int/report/world/global-report-food-crises-2022-mid-year

3. Estimasi Gender Berbasis Sidik Jari dengan Wavelet dan Support Vector Machine

Artikel ini menggunakan Mendeley untuk menyusun referensi dari berbagai sumber terkait teknologi biometrik dan metode analisis data. Penggunaan Mendeley memastikan setiap referensi dicatat dengan detail yang akurat dan mudah diakses kembali.

Contoh:

GNANASIVAM,  P.  and VIJAYARAJAN,  R.  2019.Gender  classification  from  Fingerprint  Ridge Count  and  fingertip  size  using  optimal  score assignment,Complex & Intelligent Systems, 5(3), pp. 343–352. doi:10.1007/s40747-019-0099-y.

Contoh ini menunjukkan bagaimana Mendeley memformat referensi dengan akurat, mencakup semua elemen penting seperti penulis, tahun, judul artikel, nama jurnal, volume, halaman, dan DOI.

Demikianlah penjelasan lengkap mengenai contoh referensi Mendeley dan cara membuatnya. Kini, Anda siap untuk menulis dan menyusun daftar pustaka dengan lebih efisien, tanpa stres!

Jika Anda sedang mencari cara untuk memastikan artikel Anda diterbitkan dengan lancar, Ann Publisher siap membantu. Kami menawarkan solusi publikasi jurnal dengan jaminan pasti terbit. Konsultasi gratis sekarang dan kami siap memandu Anda di setiap langkah!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *